Terbaru

Selasa, 30 Januari 2018

Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia


A. Pengertian KelangkaanKelangkaan (scarcity) adalah keadaan dimana kebutuhan manusia yang tidak terbatas dihadapkan pada alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya terbatas.

Faktor yang menyebabkan jumlah kebutuhan manusia terus bertambah :
  1. Sifat dasar manusia yang terus merasa tidak pernah puas
  2. Peningkatan peradaban manusia
  3. Perkembangan IPTEK
  4. Peningkatan kesejahteraan

Faktor yang menyebabkan alat pemenuh kebutuhan menjadi terbatas :
  1. Banyaknya kebutuhan manusia
  2. Terbatasnya sumber daya dan bahan baku
  3. Diperlukan pengorbanan untuk memperolehnya

B. Macam-macam Kebutuhan
Kebutuhan manusia dapat dilihat berdasarkan :
1. Intensitasnya (tingkat kepentingannya )
  • Primer : Kebutuhan pokok yang harus dipenuhi jika tidak akan menggangu kelangsungan hidup manusia. (sandang, pangan, papan, pendidikan, kesehatan)
  • Sekunder : Kebutuhan tambahan yang dipenuhi setelah kebutuhan primernya terpenuhi. (TV, Meja kursi, Almari, dll)
  • Tersier : kebutuhan kemewahan / kebutuhan akan barang-barang mewah. (perhiasan, Mobil mewah, rumah mewah/vila)
2. Waktunya :
  • Sekarang : kebutuhan yang harus dipenuhi pada saat itu juga. (obat pada waktu sakit)
  • Yang akan datang : kebutuhan yang dipenuhi mulai dari sekarang tetapi dimanfaatkan untuk masa yang akan datang. (menabung, sekolah)
  • Sewaktu-waktu/tak terduga : kebutuhan yang tidak direncanakan terlebih dahulu kapan waktu pemenuhanya. (mendapat undangan dari teman)
3. Sifatnya :
  • Jasmani : kebutuhan dipenuhi diperuntukan bagi tubuh atau fisik kita. (olah raga, makan, pakaian, istirahat, dll)
  • Rohani : kebutuhan dipenuhi untuk jiwa kita.(sembahyang, pendidikan, rekreasi, dll)

4. Subyeknya :
  • Individu : kebutuhan dipenuhi untuk diri kita sendiri / pribadi. (jam tangan, sepatu, dll)
  • Kelompok : kebutuhan dipenuhi untuk kepentingan bersama / masyarakat / sosial. (jalan raya, pasar, sekolah, rumah sakit)

C.
 Macam-macam Barang
Barang dilihar dari :
1. Kelangkaannya : 
  • Ekonomis : barang yang jumlahnya terbatas dan untuk memperolehnya diperlukan pengorbanan. (TV, Pakaian, Kendaraan, dll)
  • Bebas : barang yang jumlahnya tidak terbatas dan untuk memperolehnya tidak diperlukan pengorbanan. (udara, air, sinar matahari)
  • Illith: barang jika jumlahnya sedikit akan bermanfaat tetapi jika berlebihan akan membahayakan kehidupan manusia. (air, api, angin)
2. Kualitasnya :
  • Superior :barang yang memiliki kualitas nomor satu / terbaik.
  • Inferior : barang yang memiliki kualitas rendah / tidak berkualitas.
3. Jaminannya :
  • Bergerak : barang yang mudah dipindah tempatkan.
  • tidak bergerak : barang yang tidak mudah / sulit untuk dipindah tempatkan.
4. Wujudnya :
  • Barang konkrit/nyata : alat pemuas kebutuhan manusia yang memiliki wujud fisik (materiil) sehingga dapat dilihat, disetuh dan diraba.
  • Jasa / abstrak: alat pemuas kebutuhan manusia yang tidak berwujud (immateriil) sehingga tidak dapat dilihat, disentuh, ataupun diraba tetapi dapat dirasakan manfaatnya.
5. Pemakaiannya :
  • Produksi : barang yang digunakan untuk membantu proses produksi lebih lanjut.
  • Konsumsi : barang yang langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan.
6. Hubungannya dengan barang yang lain :
  • Substitusi/pengganti : barang yang dapat saling menggantikan fungsi barang yang lain.
  • Komplementer/pelengkap : barang yang dapat saling melengkapi barang lain sehingga menjadi lebih berfungsi dengan baik.

1 komentar: